• Home
  • Review
  • Hiburan
  • Curhat
  • Tentang Saya
Facebook Twitter Instagram Pinterest

NIKKI*

Dalam Bahasa Jepang berarti Catatan Harian : info | cerita | review | hobi | hiburan | kuliner | serba-serbi

Musim dingin (masih musim hujan di Indonesia) tahun ini banyak banget drama-drama seru yang rilis baik drama Korea ataupun drama Jepang. Aku gak akan sebutin satu-satu judul-judul dari drama-drama itu, kalian googling aja pasti ketemu kok. Hehehee...

Naahh.. diantara sekian banyak drama-drama musim dingin yang seru itu, kali ini aku mau bahas satu drama Jepang yang menarik perhatianku.

Taarraaa... ini promo posternya

Yaapppsss.... kali ini aku akan bahas drama "MARS - Tada Kimi wo Aishiteru"

Diantara kalian yang baca ini pasti ada beberapa yang merasa familiar dengan judul besarnya.
MARS.

Iya, drama ini bisa dibilang 'kembaran' dari drama Taiwan berjudul sama yang hitz dan booming banget di tahun 2004 lalu, yang bintang utamanya Vic Zhou dan Barbie Hsu. Inget kan? Yang pernah nonton dan suka pasti pada inget. Soalnya drama ini booming banget pasca meledaknya Meteor Garden. Drama ini juga jadi semacam 'pesta'nya penggemar pasangan Vic-Barbie karena di drama ini Vic dan Barbie bisa jadi pasangan unyu yang pas di Meteor Garden gak bisa terwujud karena Barbie harus berpasangan sama Jerry Yan. Dan drama ini juga yang mengawali kabar kalau Vic dan Barbie pacaran. Hahahaa.... (sekarang sih baik Vic dan Barbie, setelah mereka putus beberapa tahun lalu sudah pada bahagia dengan pasangan masing-masing. Sudah bahagia dengan rumah tangga masing-masing :v)

MARS (Taiwan version w/ Vic Zhou and Barbie Hsu as lead character)

Balik lagi yuk ke drama MARS versi Jepang!

Aku sendiri sebenernya agak bertanya-tanya kenapa Jepang baru kepikiran buat bikin drama ini padahal Taiwan sudah bikin sejak tahun 2004 dan booming di pasaran. Padahal MARS ini diadaptasi/diangkat dari shoujo manga karya Fuyumi Soryo yang terbit tahun 1996.

Ah.. tapi terserahlah! Apapun alasan yang melatarbelakangi kenapa industri drama Jepang baru tergerak untuk bikin adaptasi drama dari manga karya warga negara sendiri baru di tahun 2016 ini, yang jelas MARS versi Jepang ini cukup menarik perhatianku. Dan setelah baca-baca review dan komen-komen di beberapa website, MARS versi Jepang ini cukup menimbulkan beberapa kritikan yang akan aku bahas lebih banyak di bawah nanti.


Sekarang mari kita kenalan dengan jalan besar cerita para tokoh yang ada di dalamnya :

Rei Kashino (diperankan oleh Taisuke Fujigaya (Kis-My-Ft2)) dan Kira Aso (diperankan oleh Marie Iitoyo) adalah dua orang mahasiswa. Kira adalah orang yang sangat introvert, senang menggambar/melukis. Sedangkan Rei adalah sosok populer yang terkenal playboy dan sedikit berandal. Keduanya memulai pertemanan yang kemudian berubah menjadi cinta saat Rei melihat gambar yang dibuat oleh Kira dibalik denah lokasi yang ia tanyakan saat pertama kali mereka bertemu.

Namun baik Rei ataupun Kira ternyata sama-sama menyembunyikan masa lalu yang kelam. Dan dari hubungan mereka, keduanya harus kembali menghadapi permasalahan-permasalahan yang menyangkut masa lalu kelam mereka masing-masing.

Diantara hubungan Rei dan Kira kemudian muncul Makio (diperankan oleh Masataka Kubota) seseorang yang mempunyai hubungan erat dengan masa lalu dikenal Rei di masa lalu. Yang akan membayang-bayangi Rei dan mengganggu hubungan Rei dan Kira.

Makio (Masataka Kubota) - Kira (Marie Iitoyo) - Rei (Taisuke Fujigaya)

Well.... setelah nonton 2 episode awal drama ini komentarku adalah : BLANK! Kenapa? Karena aku nontonnya gak pake subtitle *kemudian nangis di pojokan*. Belum ada yang ngebikin/ngerilis subtitle drama ini. Udah nyari ke situs langganan download subtitle masih belum ada juga sampe sekarang. Jadi untuk sementara nontonnya pake feeling dan ilmu kira-kira :'(

Tapi dari ilmu kira-kira yang ditunjang dengan baca recap dari situs sebelah (googling aja :p) sedari awal Rei emang agak jatuh cinta gitu sama Kira dan berusaha mati-matian banget buat ngelindungi Kira dari segala mara bahaya *cieilah*. Di dalam cerita, selain digambarkan introvert Kira juga sering dijahati sama orang-orang di sekitarnya. Di episode pertama Kira hampir aja jadi korban pelecehan seksual oleh guru bahasa Inggris di sekolahnya ketika ia sedang melukis di ruang seni. Di episode kedua dia dibully dan 'disiksa' oleh Harumi and the gank. Harumi adalah cewek yang naksir berat sama Rei, tapi Rei gak pernah peduli sama dia.

Rei dan Harumi *jutek amat Mbak -_-*

Dari beberapa recap dan komentar di berbagai situs online dan blog yang membahas tentang drama ini, drama ini menuai beberapa kritikan. Ini beberapa kritikan yang coba aku simpulkan :

1. Pemilihan pemeran utama
Dalam poin ini sudah sangat jelas siapa yang disorot dan juga dikritik. Yaps si Taisuke Fujigaya dan Marie Iitoyo yang terpilih sebagai pemeran utama.

Taisuke Fujigaya dinilai terlalu 'cantik' dan kurang misterius untuk memerankan sosok Rei Kashino yang berandal. Menurut beberapa orang yang mencermati akting dari aktor yang juga anggota grup Kis-My-Ft2 ini aktingnya dinilai terlalu flat dan kurang mampu mengekspresikan sisi berandal dan juga sisi 'gelap' seorang Rei Kashino. Sehingga beberapa netizen kecewa dengan pemilihan Fujigaya sebagai Rei.

Selain kekecewaan juga ada komentar bernada membandingkan. Membandingkan antara Taisuke Fujigaya dan Vic Zhou. Vic Zhou memang kala itu sukses menyita perhatian dengan aktingnya yang datar, gelap, dan penuh misteri siih. Membuat penonton kemudian terpesona dan 'melted' pada sosok Chen Ling (penyesuaian nama tokoh Rei Kashino dalam MARS versi Taiwan yang diperankan Vic Zhou)

Ling vs Rei

Selain Fujigaya, Marie Iitoyo juga dinilai kurang begitu pas dalam memerankan tokoh Kira Aso yang pendiam, introvert, dan traumatik. Dia terlalu 'cerah dan ceria' untuk sosok Kira.
Tapi kritikan untuk Iitoyo tak sekencang kritikan untuk Fujigaya

Masalah chemistry antara Fujigaya dan Iitoyo, menurutku juga belum terlalu nyatu siih. Kayak masih ada gap gitu. Padahal di episode 2 mereka udah boncengan naik motor dan peluk-pelukan sedih.... *abaikan*

Yang sepi dari kritik hanya Masataka Kubota. Entah apa yang terjadi. Tapi pemilihan dia sebagai Makio Kirishima adem ayem aja. Justru bukan kritik yang mampir, tapi sedikit kekecewaan. Kecewa kenapa bukan dia aja yang berperan jadi Rei *laaahhh* -_-

2. Durasi tayang
Durasi drama ini beda kayak drama-drama Jepang umumnya yang berdurasi sekitar 45-50an menit. Durasi drama ini cuma 20+ menit. Jadi cuma setengah dari durasi drama umum Jepang. Durasi yang pendek ini dikhawatirkan gak cukup untuk menggambarkan secara detail apa yang terjadi. << yang komen gini kayaknya fans dari manga-nya juga

Itu siihh yang paling banyak dibahas. Sebenernya ada yang bahas masalah plot cerita dan juga setting dan kondisi dalam drama. Agak aneh aja lihat setting di sebuah sekolah tapi murid-muridnya pada gak pake seragam dan bahkan ada yang berandal kayak Rei (mungkin sebenernya bukan SMA yaa tapi kuliah). Tapi aku takut salah persepsi jadi gak usah aku jelasin disini lah yaa.. Hehe..

Tapi menurutku pribadi sih, drama ini cukup worth it buat diikutin dan ditonton. Selain karena aku (pribadi) ngefans sama lead male-nya (baca: Taisuke Fujigaya) juga karena aku penasaran sama lanjutan ceritanya. Apa trauma masa lalu yang dimiliki Rei sehingga ia jadi berandal dan Kira yang menjadi introvert. Juga konflik-konflik apa aja yang akan terjadi diantara Rei dan Kira. Kehadiran sosok Makio yang terlihat misterius banget juga belum jelas dia ini lawan apa kawan. Karena di satu sisi saat dia melihat Rei dia seperti evil, tapi saat berhadapan dengan Kira seolah-olah ia seperti angel yang ingin melindungi Kira.

Psstt... di episode 3 minggu depan, Rei kelihatan marah dan nampar seorang temennya looh. Kenapa yaa..?? *jadi penasaran*

Nonton yuukk... :)

Terlepas dari kritikan-kritikan yan ada, masih ada sisa episode yang bisa ditunjukkan oleh drama ini untuk membuktikan bahwa drama ini memang layak buat ditonton dan disandingkan dengan MARS versi Taiwan.

Hmmm.... jadi dari sekian panjang penjelasan di atas aku kasih nilai 7 dari 10 deh untuk drama ini. Yang artinya rekomended untuk diikutin.

Drama ini (sampai tulisan ini dipublish) statusnya masih on-going. Baru jalan 2 episode, jadi masih ada waktu untuk berpenasaran-penasaran ria. Tapiii..... untuk sementara belum ada subtitlenya. Semoga secepatnya ada yang rilis subtitlenya yaa... :)

--------------------------------------------------------------------------------------
UPDATE 5/2/2016 23:35 
AKU SUDAH MENEMUKAN SUBTITLE DRAMA INI...!! *dancing*

- Untuk soft sub (subt terpisah dengan video) bisa melipir ke SINI! Tapi soft sub disini pake Bahasa Inggris.
- Untuk yang hard sub (subt udah jadi satu sama video) bisa melipir ke SINI. Disini sub-nya udah pake Bahasa Indonesia.

Mau pilih yang mana, terserah. Kalau aku sih karena udah terlanjur download video RAW-nya duluan jadinya aku terpaksa download yang soft sub (meski harus berbahasa Inggris *mewek*)
--------------------------------------------------------------------------------------

Buat yang pengen baca recap-nya, bisa melipir kesini :
- Recap episode 1
- Recap episode 2 

Okay deh... gitu ajaaa...

Selamat menonton.... :)


Share
Tweet
Pin
Share
10 comments
Another hello and haiii....


Gambar dari sini


Iya, aku tahu kalian udah hapal dan mungkin udah males sama sapaan yang satu itu. Yang selalu aku ucapin setiap kembali lagi dari absen (yang banyak alasan dan mengada-ada) mengepost sesuatu di blog ini. *melipir di pojokan*

Maafkan atas ketidakkonsistenan diriku ini dalam menepati rencana yang udah aku bikin sendiri yaitu untuk berusaha lebih rajin ngeblog lagi.. Maafkaaannn...... *bungkuk dalam-dalam*

Dimaafkan kan yaa... hehee... *sambil nyengir-nyengir*

Okay.... jadi ada kabar apa selama ngilang hampir 40 hari?
Hmm... a lot of things happened!
Mulai dari malem tahun baruan yang dihabisin cuma di rumah dengan nonton drama.Punya SIM baru!
Wawancara kerjaku yang pertama (doain keterima yaa!)
Sampai ultah yang ke-............... *rahasia* yang gak seramai tahun-tahun sebelumnya tapi aku tetep mensyukurinya.

Oh iya, untuk Giveaway yang aku announce jelang akhir tahun lalu, udah didapet lhoo pemenangnya.

Untuk Giveaway Blog, juaranya Mbak @HastiraS. Tulisannya bikin bapeeeerrr bangeettt.
Yang mau baca, KLIK INI.

Sementara untuk Giveaway Instagram, juaranya @gemaulani. Hasil mewarnanya unyu bangeeeettt. Suka sama perpaduan warnanya... :)


Ini nih. Unyu kaaannn...???

Selamat yaaa.... buat pemenang-pemenangnya.
Tunggu hadiahnya mendarat di rumah kalian.. :D

Buat yang belum menang, jangan sedih. Nanti kalau ada Giveaway lagi, ikutan lagi.

Makasih juga udah nyempetin untuk ikutan. Hehee... :)


So, what will I do after this?
What will I do in this month? In this year?
And what a story will I write in this blog?
Wait and see yaaa.... :)
Share
Tweet
Pin
Share
1 comments
Selamat soree....
Selamat (di penghujung) Hari Jumat.
Kata (sebagian) orang, hari Jumat itu hari berkah.

Nah, di hari yang berkah ini aku mau ngasih sesuatu untuk kalian semua.. :D *pasang senyum lebar*

Di hari Jumat ini, di postingan ini aku akan mengumumkan kalau aku bikin giveaway! *yeay!*



Giveaway ini aku adain dalam rangka 5 tahun blogku ini. Gak kerasa juga nih blog udah lima tahun aja umurnya. Sebenernya sih nih blog kayaknya umur aslinya udah lebih dari 5 tahun. Cuma karena dulu aku sempet vakum lama gak pernah nulis, trus aku juga pernah ngehapus-hapus postingan jaman lama kemudian aku isi lagi dengan tulisan baru trus aku gak tau gimana cara nge-track sejak kapan blog ini dibikin karena user/profil blog yang udah tersinkron sama G+, maka aku memutuskan untuk hari jadi blog ini itu terhitung dari posting paling pertama yang ter-archieve aktif di blog ini yaitu tanggal 9 Desember 2010.

Selain dalam rangka anniversary ke-5 tahun blogku yang unyu ini *halah unyu* giveaway kali ini juga dalam rangka menyambut ulang tahunku yang ke......... rahasia *hehehe* tahun bulan depan. Jadi giveaway ini bisa dibilang juga sebagai bentuk syukuran. Semoga di umur baru nanti, umurnya makin berkah, cepet dapet kerja, diberi rezeki yang halal dengan lancar, dan cepet ditemuin sama jodoh *aamiinn*

Okey laahh kita langsung aja yuk masuk ke penjelasan giveaway-nya.

Kali ini aku bikin 2 jenis giveaway. 1 di blog dan 1 di Instagram. Berikut penjelasannya :


Giveaway Blog.

1. Peserta adalah Warga Negara Indonesia (WNI).

2. Follow blog ini dengan google friend connect.

3. Follow akun twitterku @fytry

4. Share di twitter tentang giveaway ini dengan hashtag #GiveawayRandom dan mention ke akun twitterku. Kalau bisa ajak temen-temenmu untuk ikutan juga. Heheheheeee....

5. Buat tulisan dengan tema "bulu tangkis".

6. Jenis tulisan bebas, boleh fiksi atau non-fiksi.

7. Panjang tulisan maksimal 1400 kata atau sekitar 4 halaman A4 Ms. Word.

8. Di akhir tulisan, cantumkan tulisan : "tulisan ini ditulis untuk mengikuti #GiveawayRandom di http://fitrotulaini.blogspot.co.id/"

9. Posting tulisanmu di blog atau notes FB (buat yang gak punya blog) kemudian mention link tulisanmu ke akun twitterku dengan format : JUDUL TULISAN [spasi] LINK [spasi] #GiveawayRandom

10.  Done! Tunggu hasil pengumumannya dengan sabar. Heheee....



Giveaway Instagram.

1. Peserta adalah Warga Negara Indonesia (WNI).

2. Follow akun instagramku @fytry_.



3. Like dan share postinganku di IG yang ini. Ajak temen-temenmu buat ikut juga boleh.


Foto di IG-nya belum di-caption. Tapi abis ini di edit!

4. Save dan print gambar yang udah aku post itu kemudian warnain gambarnya dengan sebagus, semenarik, dan sekece mungkin. (untuk gambar mentah dengan resolusi baik, disarankan save dari blog ini aja)


Save ini ajaaaaa.....!! (source : http://www.coloring-life.com)

5. Setelah selesai diwarnain, foto dan post hasil mewarnaimu itu ke IG-mu. Saat upload tag ke aku juga dan beri postinganmu caption yang seru yang mengandung ucapan selamat ulang tahun untuk blog Catatan Random dan selamat ulang tahun @fytry_. Jangan lupa hashtag #GiveawayRandom.

6. Done! Tunggu hasil pengumumannya dengan sabar. Heheee....


DEADLINE dari giveaway ini adalah tanggal 25 Januari 2016.

Akan dipilih masing-masing SATU juara untuk giveaway blog dan giveaway Instagram.

Untuk giveaway blog, pemenang akan mendapatkan satu buah buku biografi Taufik Hidayat "Jejak Taufik Hidayat di Indonesia Terbuka". Di dalam buku ini udah ada TTD-nya Taufik Hidayat juga. Plus TTD istri Taufik (Ami Gumelar) dan Bung Broto Happy W.


Hadiah untuk pemenang giveaway blog

Sedangkan untuk giveaway Instagram akan mendapatkan satu buah buku mewarnai untuk dewasa (coloring book for adult) "My Own World 2" dan sekotak pensil warna "Faber Castell Classic Color Pencils isi 12".


Ini nih hadiah buat pemenang giveaway Instagram.

Kalau ada yang perlu ditanyakan, silahkan ketik komentarmu di bawah atau mention ke twitterku di @fytry.

Tertarik buat ikutan?

Aku tunggu partisipasinya yaaa.... :)
Share
Tweet
Pin
Share
12 comments
Well, seharusnya kali ini aku bikin tulisan tentang 'bagian cerita yang aku pisahkan' dari ceritaku di tulisan yang INI. Tapi berhubung aku lagi mau punya project dan menurut perhitunganku harus secepatnya dipublish, maka aku mutusin buat bikin tulisan ini dulu. Karena projectku ntar ada hubungannya sama apa yang bakal aku ceritain ini.

Jadi, masuk bulan Desember setelah bersenang-senang menyalurkan kesenangan yang agak lumayan susah untuk sering-sering dilakuin yakni ngelive pertandingan bulu tangkis, aku menemukan sebuah kegiatan baru yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu luang. Ya maklumin aja lah sampe sekarang aku masih jadi pengangguran yang juga masih terus nyari-nyari pekerjaan. Kebiasaan nontonin drama buat ngisi waktu yang selama ini aku lakuin udah mulai terasa mainstream dan mulai gerak ke titik bosan, selain itu pelan-pelan drama yang satu demi satu mulai masuk episode terakhir alias tamat. Jadi sambil nyari-nyari drama baru buat diikutin akhirnya coba nyari kegiatan lain.

Setelah nyoba untuk merajut (yang sampe sekarang rajutannya belum juga selesai) aku bertemu dengan kegiatan baru, yaitu : mewarnai.

Apa?? Mewarnai?? Kayak anak kecil aja dehh...

Eits, jangan salah... mewarnai itu bukan cuma kegiatan buat anak kecil aja. Orang-orang dewasa juga boleh mewarnai. Bahkan kegiatan mewarnai bagi orang dewasa itu bisa jadi semacam terapi biar kita (yang ngakunya) orang dewasa gak stress.

Dengan mewarnai kita bisa lari sejenak dari pekerjaan yang bisa bikin stress. Me time dengan menumbuhkan kembali imajinasi-imajinasi di dalam kepala bersama dengan goresan-goresan warna yang dibubuhkan di atas bidang gambar *cieilah bahasaku*. Warna-warna yang kita gores saat mewarna juga bisa jadi bahan sekaligus cerminan terhadap emosi yang lagi kita rasain. Misal kalau kita lagi marah, warna-warna yang dominan akan muncul di gambar yang lagi kita warna adalah warna merah. Atau kalau kita lagi jatuh cinta, warna yang keluar akan adalah warna-warna jingga-pink. Atau kita juga relaksasi dengan mewarna. Gak bisa tidur? Mewarnai aja, pake warna-warna yang soft saat mewarna, dijamin bakal rileks dan ngantuk pun datang alhasil akan tertidurlah kita. Hahahaaa.... :v

Sebenernya virus mewarnai ini juga gak secara tiba-tiba menyerang. Tapi virus mewarnai ini dibawa dan ditularkan sama Mamih Lailiya, my bestfriend. Dia yang lebih dulu kena virus mewarnai ini dan kemudian ditularkannya ke aku. Cerita Lailiya tentang gimana dia kena virus mewarnai bisa kalian baca DISINI.

Ternyata selain aku dan Lailiya sudah banyak orang dewasa yang udah lebih dulu terjangkit virus mewarnai ini. Orang-orang itu tergabung di sebuah komunitas yang namanya Tabrak Warna. Komunitas Tabrak Warna ini terhitung komunitas baru. Dia baru terbentuk sekitar bulan Juni 2015 lalu oleh Tria Nurchayati dan Khalezza setelah keduanya berhasil menerbitkan buku mewarnai untuk dewasa berjudul "My Own World" yang mengambil tema Hewan dan Manusia. Buku itu pun laris di pasaran dan wabah untuk mewarna semakin meluas. Setelah sukses dengan My Own World, Tria dan Khalezza meluncurkan My Own World 2 yang bertema Mandala dan Greetings.


Buku My Own World 1 dan 2. (Gambar pinjam dari sini)

Begitu juga di Malang, wabah mewarnai yang disebar oleh Komunitas Tabrak Warna di pusat (Jakarta) nyampe juga di Malang. Mbak Hesti Kristanti dan Chintya Corin (a.k.a Cece) berinisiatif untuk mengajukan pembentukan komunitas Tabrak Warna chapter Malang. Jadi warga dewasa Malang yang punya hobby mewarnai juga bisa terwadahi. Akhirnya 2 Oktober 2015 Komunitas Tabrak Warna Malang pun resmi berdiri.

Sampe sekarang TWM sebutan kece dari Tabrak Warna Malang masih terus bertambah anggotanya. Apalagi setelah acara MOB Fest (Malang Online Business Festival) yang diadain di Area Parkir Stadion Gajayana tanggal 11-12 Desember 2015 kemain. Dari acara MOB Fest ini aku pun akhirnya ketemu dan kenalan sama founder dan juga anggota-anggota TWM sekaligus mutusin buat ikutan gabung jadi anggota.

Narsis di depan stand!

Berhubung sebagai anggota baru, acara yang aku ikutin pun baru acaranya TWM yang di MOB Fest kemaren aja. Disitu TWM buka stand dan berdasar pengamatan stand TWM yang hampir selalu rame dibanding stand-stand lain yang kebanyakan stand fashion dan kuliner (meski ada beberapa juga stand komunitas lain).

Di MOB Fest ini TWM tentunya menyebarkan virus-virus mewarnai agar semakin mewabah di Malang. Di stand selain nyediain Wall of Art berukuran 3x2 meter yang bisa diwarnai oleh siapa aja, TWM juga ngadain challenge mewarnai selama 10 menit. Yang berhasil bisa bawa pulang hadiah.

Yang dateng ke stand TWM gak cuma orang-orang dewasa aja, anak-anak juga ikutan dateng. Motif mampir ke stand juga macem-macem, mulai dari yang pengen ketemu temennya yang lagi jaga stand sampe penasaran apa itu TWM-ikut challenge-dan mewarna Wall of Art. 

Ini yang jaga stand yang mewarna :p
Ibu Helen dan 2 anaknya
Foto dulu setelah mewarna
Suasana saat ngerjain challenge (1)
Suasana saat ngerjain challenge (2)
Foto dulu dengan hasil karya challenge. Gagal/berhasil gak masalah
Idem. :p
Hasil challenge (1)
Hasil challenge (2). Yang lain masih banyaaaakkk...!!


Btw, anak-anak di TWM ini asli seru-seru banget loh. Mereka nggak jaim dan open banget sama orang-orang yang baru gabung ke TWM. Sebagai anak baru dan baru pertama kali juga ikutan eventnya TWM aku udah bisa langsung berbaur sama mereka. Mereka seru-seru dan asik-asik banget. Di grup WhatsApp pun juga rame, semuanya gak segan buat bagi-bagi tips mewarnai, sharing karya, dll.



Terima kasih sudah dibolehin gabung di komunitas seru ini. Semoga pertemanan ini terus berlanjut. Dan mari terus sebarkan virus mewarnai!

Karena mewarnai bukan cuma untuk anak-anak! :D 

Karya pertamaku
Karya kedua. Didedikasikan untuk Hari Ibu 22 Desember 2015

Oya, buat yang kepo atau malah pengen gabung dengan Komunitas Tabrak Warna (Pusat/Jakarta) atau Tabrak Warna Malang bisa intip-intip lewat sosial media-nya (aku lebih prefer intip Instagram karena Instagram lebih aktif daripada sosial media yang lain)

Instagram Tabrak Warna (pusat) : @tabrak_warna 
Instagram Tabrak Warna Malang : @tabrakwarna_mlg

Buat temen-temen yang ada di kota-kota lain, sejauh yang aku tau selain di pusat (Jakarta) dan Malang (sebagai chapter di luar Jakarta yang pertama) Komunitas Tabrak Warna juga mulai ada di Bandung, Surabaya, Bali, dan Lampung. Untuk kota-kota lain, sabar. Jangan kecil hati. Tetep mewarna aja. Atau mungkin kamu bisa request tuh ke TW Pusat untuk bikin TW chapter kotamu.. :)

Selamat mewarnai!

Mine!



--------------------------------------------------------------------------

Sumber-sumber :
Berita :
1. Komunitas Ini Ajak Orang Dwasa Bermain Tabrak Warna (Tempo.co)
2. Komunitas Tabrak Warna Malang (halomalang.com)

Foto-foto saat MOB Fest : dokumentasi anggota-anggota TWM yang di-share di grup WA TWM
Share
Tweet
Pin
Share
12 comments
Kayaknya yaa kejadian-kejadian yang terjadi selama sebulan belakangan ini itu, yang bakal aku ceritain sekarang itu bakalan tentang akhirnya ketemu, kumpul, dan main bareng sama temen-temen dan sahabat-sahabat baik.

Setelah ketemu, kumpul, dan rumpik bareng sama gengs anti-duren kesayangan di 23 November 2015, minggu depannya tepatnya tanggal 5-7 Desember 2015 giliran ketemu, kumpul, rumpik, main bareng, ngelive bareng, dan seseruan bareng sama '5 Anak Negeri' : sahabat tribun, sahabat plus partner ngelive turnamen bulu tangkis, orang-orang paling mengerti tentang segala kegilaan akan dunia hobby tepokan bulu ini.

Mbak Rakhma.
Yaya.
Fingky (yang harus disebut lagi)
Hapsari.

Yapssss! Kita akhirnya bisa lengkap kumpul berlima (dan foto bareng berlima!) *yeay!*


Lengkap euy!


Sebenernya, ada beberapa kesempatan dimana kita kumpul bareng-bareng. Cuma sayangnya jarang bisa lengkap berlima. Misalnya pas tahun lalu, pas ngelive Indonesia Open SSP 2014 kita punya kesempatan ngelive bareng. Sayang, Yaya gak bisa ikut karena harus koass. Sekalinya pernah kumpul lengkap berlima pas ngelive Simulasi Thomas-Uber Cup di GOR Sritex Solo tahun lalu (sebelum ngelive INASSP), eh lupa gak didokumentasiin alias lupa gak foto-foto. Hahahaa....
Kita mah emang suka gitu..... kalau udah seru ngumpul, seru nonton pertandingan, dan seru 'dengerin cerita' sampe suka lupa buat foto-foto. :v

Jadinya pas turnamen Indonesia Masters 2015 diumumin bakal diadain di Malang kita berlima di grup WhatsApp langsung rame, ngerencanain bakal gimana dan mau ngapain aja ntar waktu meet up. Yaa secara abis ngelive bareng INASSP 2014 itu kita udah gak pernah meet up rame-rame lagi. Sekali-sekalinya ketemu cuma berdua-berdua doang. Yang cuma Yaya sama Mbak Rakhma, aku-Mbak Rakhma, atau aku-Fingky doang. *Kak Hap kok jarang kita temuin yak?*

Meskipun pada akhirnya, meet up dengan formasi lengkap di Malang ini realisasinya jauuuuhhhhh bangeeettt dari apa yang udah heboh direncanain di grup, tapi tetep aja ketemuan lengkap kita ini berkesan banget, nyenengin banget, gak terlupakan, dan bikin lama (susah) buat move on! Bahkan sampe sekarang!

Susah move on-nya kakaaakkk!

Btw, perlu diceritain gak sih gimana awalnya kita bisa ketemu dan bisa kumpul 'sahabatan' sampe 'menggila' bareng kayak gini?

Okelah, aku ceritain dikit tentang gimana kita awalnya bisa ketemu sampe kumpul sahabatan kayak sekarang.

Awal banget itu kenal sama Mbak Rakhma dan Yaya dari FB, dari grup-grup pecinta bulu tangkis. (abaikan cerita awal aku kenal Fingky, karena aku sama Fingky kan emang temen di kampus. Udah kenal duluan dari semester 1 karena sekelas). Lama ngobrol-ngobrol di FB kita akhirnya punya kesempatan buat ketemu langsung di turnamen Kejurnas tahun 2012 di GOR Sritex Solo (ini sekaligus jadi pengalaman pertamaku ngelive turnamen bulu tangkis). Dari situ kita makin intens temenannya. Makin suka sering janjian ngelive bareng.

Pertama kali ketemu Mbak Rakhma

September 2013, di turnamen Indonesia Open Grand Prix Gold (INAGPG) yang diadain di GOR Amongrogo Jogja, dengan modal nekat karena ada misi masa depan yang akhirnya gagal terealisasi aku berangkat ngelive lagi, janjian ngelive bareng lagi sama Mbak Rakhma dan Yaya. Kali ini kita ketambahan satu temen baru, yaitu Hapsari yang lebih suka kita panggil Kak Hap. Kak Hap aku kenalnya juga dari FB. Dan selama INAGPG 2013 ini kak Hap banyak buanget bantuin aku. Thanks a lot kak! :*

INAGPG 2013!

Dari INAGPG 2013 ini semua hal seru berawal. Petualangan kami empat cewek 'ladies double' bermula. Kemudian pada akhirnya nambah satu orang cowok paling cakep (yang sedikit aku jerumuskan libatkan) diantara kita berempat, yang paling jagain kita yaitu Fingky (yang suka kita panggil Kak Fing) ikutan gabung. Melengkapi banget!

Berhubung kak Fing udah terlibat gabung di gengs kita, maka grup yang awalnya kita beri nama 'Ladies Double' terpaksa harus diubah. Dan berdasarkan kesepakatan bersama pasca ketemu di Simulasi Thomas-Uber Cup di Sritex Solo, kita ganti nama jadi '5 Anak Negeri'. *berat banget yak namanya* hahaaa... Dan kita punya grup di WhatsApp yang kadang-kadang rame banget rerumpikannya, tapi kadang-kadang sepi banget juga. (akhir-akhir ini jadi agak sepi. antara keabisan bahan, atau udah mulai bosen? #eh).

*Yang mau kenal lebih jauh tentang kita berlima satu persatu bisa lah melipir kesini dan kesini. Mbak Rakhma dan kak Yaya udah duluan nulis tentang kisah plus perkenalan pribadi kita masing-masing dengan cukup lengkap! Hihiii.... :D*

Balik lagi ke cerita meet up kita di Malang yaaa.....

Seperti yang udah aku sebutin di atas, kalau ketemu kita di Malang ini itu jauuuhhh bangeeettt sama rencananya. Awal rencana mau ngelive bareng-bareng full seminggu. Tapi kenyataannya ngelive bareng-bareng komplit cuma bisa pas weekend a.k.a Sabtu-Minggu a.k.a babak semifinal dan final aja. Jadi selama ngucingin latihan, babak qualifikasi sampe babak perempat final aku ngelivenya cuma bareng kak Fing (yang sesekali bareng juga sama temen-temen yang lain).

Ngelive cuma berdua dan sempet dua apa tiga kali gitu dipanggil-panggil Kamtib (aku males nyebut 'bapak itu' koordinator keamanan atau sejenisnya) bikin aku agak-agak trauma, agak sensi, dan punya kenangan lumayan gak enak sama turnamen Indonesia Masters 2015 ini. Tapi bolehlah kenangan itu agak di-skip diganti sama senengnya bisa kumpul sama sahabat-sahabat tribunku ini... :D

Sabtu pagi, Mbak Rakhma, Kak Ya, dan Kak Hap akhirnya nyampe Malang. Abis sarapan, dan mandi-mandi cantik kita langsung cuss ke Graha Cakrawala (GraCak) tempat Indonesia Masters digelar. Nyampe sana sih gak langsung masuk karena kita nungguin kak Fing dan juga juga seseorang. Kita sih sempet ngira kalau beliau yang kita tunggu ini udah di dalem GraCak. Taunya pas kita coba kontak, beliaunya masih on the way gitu.... ya udah kita tungguin aja.

Sambil nungguin, kita selfie-selfie hore. Wah.... ini untuk pertama kalinya dalam sejarah ngelive bareng kita selfie bareng dan sadar. Kan biasanya suka lupa tuuhh. Hahahaa....


Ladies Double 'lengkap' (lagi)
Wefie (2) *sisanya buat postingan sebelah* :p

Gak lama, orang yang kita tunggu (bukan kak Fing) akhirnya dateng. Kita sapa dan ngobrol-ngobrol bentar di deket pager yang misahin player lounge dan tempat nunggu + beli tiket penonton.
(Siapa orang yang kita tunggu, kita sapa, dan kita ajak ngobrol di deket pager itu? Ntar bakal ada cerita di postingan tersendiri. Lebih lengkap dengan keseruan-keseruannya :D)

Malemnya, abis ngelive kita sempetin melipir dulu ke foodcourt Matos (lagi-lagi kesini) buat makan sebelum melanjutkan keseruan. Disini udah bareng tuh sama Kak Fing. Sambil makan kita review lagi pertandingan SF yang udah ditonton tadi, cerita (lagi) tentang dipanggil-panggilnya aku dan Kak Fing sama Kamtib, sampe ceng-cengin kak Hap yang berencana untuk diet tapi gak mau olahraga yang pada ujungnya jadi bahan bully-an kak Fing... :v dan tentunya kita selfie-selfie (lagi!)




Skip cerita di Sabtu malem abis kita makan di foodcourt itu. Karena bagian itu bakalan full masuk ke cerita di postingan selanjutnya. Heheheee....

Besoknya, pas hari Minggu kita ke GraCak itu udah agak-agak gak terlalu interest. Aku bahkan sampe badmood karena suatu hal. Beruntung di penghujung sore yang agak gerimis itu kita dapat moodbooster. Rian Agung Saputro/Berry Angriawan yang jadi juara setelah mengalahkan pasangan China Chai Biao/Hong Wei berhasil kita cegat dan kita todong buat wefie bareng. Hahahaaaa....
Sebenernya nih yaaa.... jujur niihh.... kita nyegatin Rian/Berry itu sebenernya karena ada suatu niatan gitu. Korban niatannya si Rian. Apa niatnya? Rahasia! Biar cuma beberapa orang aja yang tahu. Hueheheee.....


Wefie dulu lah sama juara MD INA Masters 2015

Abis nyegatin Rian/Berry, pas mau masuk GOR lagi taunya pertandingan partai terakhir udah kelar. Tommy Sugiarto menutup pertandingan final hari itu dengan jadi juara setelah berhasil ngalahin juara bertahan Srikanth Kidambi [India].

Tapi sih kita gak peduli gitu match udah kelar apa belum. Karena kita emang udah niat banget buat masuk lagi. Kita mau foto-foto kaaakk... Foto-foto dengan segala pernak-pernik yang ada di venue. Mulai banner, lapangan, sampe segitiga pembatas lapangan (ini sih 2 tahun lalu pas INAGPG 2013 Jogja) *hahahaa*

Alhasil yaa jadi seperti ini lah......


Wefie dulu di pinggir (ini pas masih di blokade belum boleh masuk2 ke tengah)




Setelah puas foto-foto kita pun keluar dari venue. Masih di depan GraCak dan kita bingung mau kemana. Soalnya kalau pulang itu sayang banget. Karena baru jam 7 malem. Mau pergi itu juga bingung mau kemana karena transport juga cuma ngandelin angkot karena kita bareng-bareng. Kalau cuma berdua sih motoran juga oke! Niat mau 'naik' ke Batu juga gagal karena kak Fing yang rencananya mau pinjem mobil ayahnya juga gak bisa karena mobilnya ternyata dipake. Akhirnya dengan agak terpaksa pulang dulu lah kita buat makan dan mikir mau kemana.


Wefie dulu. Padahal mah lagi bingung mau kemana.

Setelah makan dan bingung-bingung unyu, kita akhirnya mutusin buat nongkrong aja di cafe depan kosan. Kebetulan cafe depan kosan itu juga ada permainannya. Jadi yaa lumayan lah buat seru-seruan. Hihihihiii...

Disitu sambil nongkrong dan cerita-cerita lagi, kita main UNO. Udah lama banget tuh aku gak main UNO. Tapi mungkin karena malem itu aku lagi beruntung atau gimana, dari 8 atau 9 kali puteran main UNO aku gak terkalahkan. Menang terussss... Hahahaaa.... Yang jadi korban paling banyak kalah malem itu adalah kak Yaya. Dia tiga kali kalah. Disusul Mbak Rakhma dengan 2x kalah, kemudian kak Hap dan kak Fing yang masing-masing sekali kalah. :D *I swear, kak Ya dan kak Hap masih dendam karena aku belum sekali pun kalah!*


Masih awal. Sambil nungguin pesenan
Uhhh sok serius mainnnya... :p
And finally, keliatan lah siapa juaranya... :p #dikeplakberjamaah

Sebenernya selain nongkrong dan seru-seruan main UNO kita juga bagi-bagi 'harta gono-gini' sih. Harta gono-gini yang kita dapetin sehari sebelumnya. Setelah sepakat dengan pembagian, kita trus mejeng narsis foto pake 'harta gono-gini' itu. :v *foto dengan 'harta gono-gini' liat di postingan sebelah aja yaaaaa....* hihii...

Gak kerasa, hari udah ganti Senin aja. Saatnya Mbak Rakhma, Kak Ya, dan Kak Hap kembali ke kota masing-masing. Tapi sebelum pada pulang, kita janjian pergi dan kumpul bareng lagi. Kali ini kita kumpul di sebuah tempat makan dengan tema Korea gitu. Lucu dan seru deh tempatnya.


Menu pesanan kitaaaa....
Wefie lagiiii.....
See you soon again, gengs.. :*

Dan setelah dari sini, petualangan kita di Indonesia Masters 2015 resmi berakhir. Kak Hap pulang dan sorenya Mbak Rakhma dan Kak Ya nyusul pulang juga meniggalkan aku dan Kak Fing di Malang.

Sedih? Pasti!

Tapi kita udah punya rencana untuk ketemu dan berpetualang bareng lagi kok. Jadi kesedihannya harus segera diminimalisir.

Segera menyusun rencana dan strategi untuk petualangan kita selanjutnya

Doakan lancar dan kesampaian ya untuk rencana kitaaaaa....

Aamiinnn!!!

Kalau lancar, nanti pasti dibagi kok ceritanya.
Pasti!

Daaaaahhhh....!!!!


~~~ Bersambung.....
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Newer Posts
Older Posts

About Me


Hai!! Namaku Fitrotul Aini.
Tapi panggil saja aku Fitri.
Hanya 'part time personal blogger' tapi 'full time dreamer'.
 Bisa klik DISINI untuk tahu tentang aku dan blog ini yang selengkapnya.

Terima kasih sudah mengunjungi blogku ini.
Enjoy your reading.. :)

Contact me on : 
fitrotulaini1@gmail.com
or
Find me on :

Pengunjung

Teman-Teman

Blog Archive

  • ▼  2024 (1)
    • ▼  Maret (1)
      • [REVIEW] Keajaiban Toko Kelontong Namiya : Mempela...
  • ►  2023 (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2022 (3)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2021 (8)
    • ►  April (1)
    • ►  Januari (7)
  • ►  2020 (6)
    • ►  Desember (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (2)
    • ►  Maret (1)
  • ►  2019 (3)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2018 (5)
    • ►  Agustus (3)
    • ►  Juli (2)
  • ►  2017 (4)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  April (2)
  • ►  2016 (52)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (5)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (6)
    • ►  Maret (17)
    • ►  Februari (12)
  • ►  2015 (42)
    • ►  Desember (4)
    • ►  November (5)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (10)
    • ►  Maret (6)
  • ►  2014 (27)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (3)
    • ►  April (6)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2013 (13)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (4)
    • ►  Agustus (4)
    • ►  Juli (3)
  • ►  2012 (46)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (4)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (9)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (6)
    • ►  Januari (9)
  • ►  2011 (59)
    • ►  Desember (7)
    • ►  November (8)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (5)
    • ►  Juli (9)
    • ►  Juni (8)
    • ►  Mei (6)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2010 (8)
    • ►  Desember (8)
Diberdayakan oleh Blogger.

Popular

  • [REVIEW] Keajaiban Toko Kelontong Namiya : Mempelajari Makna Hidup dari Sebuah Toko Kelontong
    IDENTITAS BUKU :  Judul : Keajaiban Toko Kelontong Namiya  Penulis : Keigo Higashino  Alih Bahasa : Faira Ammeda  Penerbit : Penerbit Gramed...
  • [REVIEW] LAKI-LAKI KE-42 : Lika-liku Pertemuan Belahan Jiwa
    Judul : Laki-laki ke-42 Penulis : Atalia Praratya Penerbit : Penerbit Gramedia Pustaka Utama Tahun Terbit : 2021 ISBN : 9786020641065 Tebal ...
  • [REVIEW] The Red Sleeve : Kisah Cinta Sejati Sang Raja
    "Ada banyak wanita di dunia. Banyak yang berasal dari keluarga hebat yang berpendidikan tinggi dan memiliki karakter yang baik. Mereka ...
  • [REVIEW] Rencana Besar untuk Mati dengan Tenang : Upaya Berdamai dengan Luka dan Trauma
    IDENTITAS BUKU :  Judul : Rencana Besar untuk Mati dengan Tenang  Penulis : Wisnu Suryaning Adji  Penerbit : Penerbit Bentang (PT Bentang Pu...
  • Hello Again, 31 January
    Sesuai judul, "Hello Again, 31 January" Sedikit enggak nyangka bakal nyampe di hari ini, di usia ini, dan di kondisi ini, yang seb...

Member

Member

Member

Emak2Blogger

Member

Blogger Perempuan

Created with by ThemeXpose